PT. BERITA ISTANA NEGARA

Front Pegiat Anti Korupsi Kota Semarang Akan Unjuk Rasa Desak KPK

Berita Istana - Senin, 12 Agustus 2024 06:55

SEMARANG – Front Pegiat Anti Korupsi (FPAK) Kota Semarang, sebuah aliansi yang terdiri dari beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), berencana menggelar aksi unjuk rasa untuk mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera menetapkan dan mengumumkan nama-nama tersangka dalam dugaan kasus korupsi yang melibatkan pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang. Aksi ini akan dipimpin oleh Triyono, koordinator baru terpilih FPAK.

Triyono mengungkapkan kekecewaannya atas lambannya tindakan KPK dalam menangani kasus tersebut. “Sampai saat ini, KPK belum tegas dan tidak segera mengumumkan nama-nama tersangka dugaan korupsi di lingkungan Pemkot Semarang. Padahal, pemeriksaan, penggeledahan, dan pencekalan terhadap pejabat Pemkot sudah dilakukan. Tapi kenapa sampai sekarang nama-nama tersangkanya belum diumumkan secara resmi?” ujarnya saat ditemui oleh wartawan di Jalan Kedungmundu, Kota Semarang, Senin (12/8).

Triyono menambahkan, aksi unjuk rasa tersebut akan digelar di depan Balai Kota Semarang dengan jumlah peserta sekitar 80 orang pada minggu depan. Namun, aksi ini diundur karena pada minggu ini akan dilaksanakan pelantikan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang. “Kami telah memberikan surat pemberitahuan ke Polrestabes Semarang terkait aksi ini dan diingatkan oleh petugas bahwa minggu ini akan ada pelantikan DPRD Kota Semarang,” jelasnya.

Ahmad Syailendra, Koordinator 2 FPAK, juga menegaskan komitmen mereka untuk terus menyuarakan pemberantasan korupsi di Kota Semarang. Ia mendesak KPK agar segera menetapkan tersangka jika memang ada pejabat yang terlibat dalam kasus tersebut atau mengklarifikasi kepada masyarakat jika tidak ada keterlibatan, sehingga kasus ini dapat segera terungkap. “Masyarakat perlu mengetahui hasil dari pemeriksaan KPK agar ada kejelasan dan ketenangan,” tegasnya.

Front Pegiat Anti Korupsi Kota Semarang ini merupakan gabungan dari beberapa LSM, di antaranya Lembaga Investigasi Negara (LIN), LSM Gerakan Peduli Anak Bangsa (GARDU-ABANG), LSM Bumi Pertiwi, LSM LP2Dikkes, LSM ISC (Indonesia Stop Corruption), dan LSM LPKAN-RI.

Baca Juga :  Manfaat Air Putri Mandalika: Penemuan yang Mengubah Hidup Masyarakat Lombok

(Tim)

Array

Berita Terkait

Komentar