PT. BERITA ISTANA NEGARA

Pj Gubernur NTB Hadir pada Upacara Pembukaan PON XXI di Aceh-Sumut, Tim Berita Istana Menunggu Kepulangannya

Berita Istana - Kamis, 12 September 2024 09:34
Istimewa
Istimewa

Lombok – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, secara resmi membuka Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh-Sumut pada Senin (09/09), yang bertempat di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh. Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Hassanudin, turut hadir dalam acara tersebut untuk memberikan dukungan kepada kontingen NTB.

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menegaskan pentingnya PON sebagai wadah melahirkan atlet-atlet berprestasi sekaligus memperkuat persatuan bangsa. “Nilai sportifitas dan fairplay harus selalu dijunjung tinggi,” kata Presiden Jokowi. Upacara pembukaan tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi, termasuk gubernur dan wakil kontingen dari seluruh provinsi.

Gatot Edi Wibowo - Hamjad Nahwie,
Gatot Edi Wibowo – Hamjad Nahwie,

Pj Gubernur NTB, Hassanudin, hadir bersama Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTB yang sekaligus menjadi Ketua Kontingen NTB, serta sejumlah pejabat Pemprov NTB lainnya. Hassanudin menyampaikan harapannya agar atlet-atlet NTB mampu menunjukkan performa terbaik di PON XXI. “Saya di sini untuk memberikan dukungan penuh kepada kontingen NTB. Kami menargetkan dua medali emas, dan ini target yang realistis mengingat kekuatan dan persiapan yang telah dilakukan,” ujar Hassanudin.

Selain memberikan dukungan kepada atlet, Hassanudin juga mengungkapkan kebanggaannya atas usaha maksimal yang ditunjukkan para atlet NTB. “Apapun hasilnya nanti, kita semua, baik masyarakat maupun pemerintah, akan tetap bangga dengan perjuangan mereka,” tambahnya.

Di sisi lain, kepulangan Pj Gubernur NTB dari acara PON ini dinantikan oleh tim kuasa hukum Umar, warga Pujut Lombok Tengah, yang diwakili oleh Dedy Afriandi Nusbar, SH, advokat PT Berita Istana Negara. Bersama Direktur Utama PT Berita Istana Negara, Warsito, serta Gatot Edi Wibowo, mereka menunggu kehadiran Pj Gubernur untuk menyelesaikan permasalahan ganti rugi di Sirkuit Mandalika atas nama Amaq Maye dan Dewi Ratna Ayuwati yang hingga saat ini masih belum terselesaikan.

PON XXI akan berlangsung hingga 20 September mendatang, dan Pj Gubernur NTB juga dijadwalkan hadir pada penutupan untuk menerima pataka sebagai simbol tuan rumah PON XXII yang akan diadakan di NTB dan NTT pada 2028.(BiN)

Array

Berita Terkait

Komentar