PT. BERITA ISTANA NEGARA

Polres Sragen Berikan Bantuan Air Bersih untuk Warga Gilirejo Baru

Berita Istana - Senin, 21 Agustus 2023 09:15

Sragen – Kemarau panjang yang melanda Kabupaten Sragen membuat krisis air bersih di hampir sebagian besar wilayah yang berbatasan dengan Boyolali dan Grobogan, Jawa Tengah. Wilayah yang paling parah terkena dampak krisis air adalah Desa Gilirejo Baru, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen.“Wilayah ini sudah hampir empat bulan mengalami kekeringan,kondisi geografis di wilayah ini memang sangat sulit untuk mendapatkan air bersih, Senin 21 Agustus.

“Polres Sragen melakukan Baksos berikan air bersih dibeberapa wilayah terdampak kekeringan di wilayah Kabupaten Sragen.”

Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam H., S.H., S.I.K., M.Si Mengatakan
pada hari ini Polres Sragen dan jajaran melaksanakan kegiatan bakti sosial bantuan air bersih untuk warga Kabupaten Sragen yang sedang mengalami kemarau panjang dan kekurangan air.

Pada hari ini yang Kami bantu adalah Desa Gilirejo Baru, Ini daerah dataran tinggi, rata-rata di sebelah utara Bengawan Solo ini sudah 4 bulan mengalami kekeringan.

Memang warga sangat membutuhkan air bersih untuk memasak dan
minum, bantuan yang diberikan oleh Polri kepada warga yang membutuhkan air bersih.

Memang sampai saat ini hujan belum turun dan kendala utamanya adalah air untuk aktivitas sehari-hari, kami berusaha untuk memberikan bantuan saat ini belum sepenuhnya kepada warga, Informasi yang saya peroleh hari ini karena memang kondisi geografisnya
tanahnya kurang bagus, ungkap Kapolres Kepada Istana Negara.

Sementara itu Kepala Desa Gilirejo Baru, Supratikno mengucapkan terimakasih kepada Polres Sragen beserta jajarannya karena warganya sangat membutuhkan air bersih, mengingat selama ini mereka mendapatkan air dari sumur yang berada di sawah dan waduk Kedung Ombo (WKO).

‘’Warga kami telah mengalami kekeringan selama empat bulan ini. Selama ini warga mengambil air dari sumur dan WKO yang berada di sawah. Karena kalau membeli harganya sekitar Rp120 ribu. Tentunya itu sangat berat bagi warga kami yang sebagian besar bekerja sebagai petani,” ujarnya.

Baca Juga :  Kasat Reskrim Polres Rembang Akan Cek Lokasi Tambang Itu Bohong, Aktivitas Tambang Ilegal Masih Beroperasi

Sementara itu warga setempat Wagiyem 58 tahun mengantri untuk mendapatkan air, dirinya mengucapkan banyak terimakasih kepada Polres Sragen yang sudah memberikan air bersih kepada masyarakat Rejosari, karena saat Ini saya sangat butuh air bersih untuk masak,sekali lagi terima kasih pak Polisi atas bantuan air bersih nya sehingga warga sangat senang,, ungkap Wagiyem.(Red ; Arw )

Array

Berita Terkait

Komentar