PT. BERITA ISTANA NEGARA

Kades Jamus Mranggen Demak Bantah Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Desa

Berita Istana - Jumat, 14 Juni 2024 08:33

Demak, 14 Juni 2024 – Kepala Desa Jamus, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, Moh Rifai S.Sos, memberikan klarifikasi terkait dugaan mark up anggaran proyek desa yang berkembang di masyarakat. Rifai menegaskan bahwa tidak ada mark up anggaran dalam proyek-proyek desa yang sedang berjalan.

“Kami memastikan bahwa mark up anggaran tidak ada, karena proyek ini sudah dilakukan monitoring oleh pihak kecamatan maupun Dipermasdes. Sebelum dilaksanakan, perencanaan proyek ini juga sudah dikonsultasikan dengan pendamping desa dan telah diperiksa oleh Inspektorat,” jelas Rifai di kantor Kepala Desa Jamus.

Rifai menambahkan bahwa masyarakat juga dilibatkan dalam proyek-proyek tersebut dan tidak ada keluhan yang signifikan. “Masyarakat juga fine-fine saja ketika program-program pemerintahan desa dijalankan sesuai dengan yang sudah direncanakan dalam RKPDES. Sebelum disusun menjadi APBDES, ini sudah dimusyawarahkan dengan melibatkan tokoh masyarakat, DPD, RT, dan RW,” tandasnya.

Dalam hal audit, Rifai mengungkapkan bahwa tidak ada temuan permasalahan. “Alhamdulillah, tidak ada temuan permasalahan dalam audit. Kami tidak melakukan mark up,” terangnya.

Rifai juga menyoroti pentingnya pelatihan dan pengawasan. “Dari pihak Inspektorat, kami sudah menjalankan pelatihan seperti GELAS DEWA (Gelar Pengawasan Desa Waskita), yang merupakan salah satu upaya Pemerintah Daerah dalam mendampingi Pemerintah Desa untuk mengurangi penyimpangan dana desa,” ujarnya.

Lebih lanjut, Rifai menegaskan bahwa dalam pengelolaan dana desa, pihaknya selalu mengikuti petunjuk pelaksana dari Pemerintah Pusat. “Untuk transparansi, kami melibatkan masyarakat dan meminta BPD selaku mitra Pemdes untuk selalu mendampingi kami dalam pengawasan. Kami juga menyerahkan pelaksanaan kegiatan dana desa kepada pelaksana kegiatan yang bertanggung jawab,” pungkasnya.

Dengan penjelasan ini, Rifai berharap masyarakat mendapatkan informasi yang jelas dan dapat memahami proses pengelolaan anggaran desa yang sesuai dengan aturan dan pengawasan yang ketat.

Berita ini menyajikan tanggapan dari Kades Jamus secara lengkap dan jelas mengenai dugaan mark up anggaran, mencakup penjelasan tentang proses pengawasan, pelibatan masyarakat, dan hasil audit.

Vio Sari

Array

Berita Terkait

Komentar