PT. BERITA ISTANA NEGARA

Kades Belor Grobogan Diduga Mark Up Anggaran Banprov TA 2024

Berita Istana - Selasa, 7 Januari 2025 11:07

Grobogan, Senin, 6 Januari 2025 – Tim Investigasi Laskar Merah Putih Markas Daerah Provinsi Jawa Tengah mendapati perlakuan tidak simpatik dari Kepala Desa (Kades) dan perangkat Desa Belor, Kecamatan Ngaringan, Kabupaten Grobogan, saat melakukan monitoring terhadap pelaksanaan Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Tengah.

Awalnya, tim datang dengan itikad baik untuk bertemu dengan Kades. Namun, perangkat desa menyatakan bahwa Kades sedang tidak di tempat karena mengikuti rapat di kecamatan. Ironisnya, di pendopo desa, tim menemukan Kades sedang duduk santai bersama Babinsa, sambil menikmati kopi. Ketika ditanya kembali, perangkat desa tetap menyatakan bahwa orang tersebut bukan Kades. Setelah didesak, akhirnya Kades mengakui identitasnya.

Selanjutnya, tim melakukan wawancara dan klarifikasi terkait Bantuan Keuangan Provinsi Tahun Anggaran 2024, yang dialokasikan untuk pembangunan talud di tiga titik dengan total anggaran Rp 600.000.000,-. Kades menyatakan bahwa pembangunan talud tersebut telah selesai dan sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB). Namun, saat diminta untuk menunjukkan RAB, Kades menolak.

Tim kemudian melakukan pengecekan lapangan dan menemukan bahwa pekerjaan tersebut dilakukan dengan asal-asalan. Beberapa talud sudah mengalami keretakan dan tidak terdapat papan informasi proyek. Temuan ini menimbulkan dugaan adanya mark up anggaran dalam pelaksanaan proyek tersebut.

(Laporan: Winarsih)

 

Baca Juga :  Perum Perhutani KPH Gundih Mengadakan Apel Siaga Cegah Karhutla
Array

Berita Terkait

Komentar