Depok,-Kakak Beradik Warga Depok Disekap di Phnom Penh, Diduga oleh Pimpinan Perusahaan
Kasus penyekapan menimpa kakak beradik Warga Negara Indonesia (WNI) asal Kota Depok, Jawa Barat, yang dikabarkan telah disekap sejak akhir Oktober 2023 di Phnom Penh, ibu kota Kamboja. Adam Noer Halomoan dan Fa’i Fatihah diduga menjadi korban penyekapan oleh pimpinan perusahaan di kota tersebut.
Kronologi kejadian bermula saat Adam Noer Halomoan terlebih dahulu bekerja di Jakarta, namun perusahaan tempatnya bekerja tutup. Kemudian, pada bulan September 2023, Adam pindah ke Kamboja, diikuti oleh adiknya, Fa’i Fatihah, yang menggunakan visa kunjungan. Pada bulan yang sama, Fa’i menghubungi ibunya untuk melaporkan bahwa mereka berdua telah disekap oleh perusahaan tersebut.
Hajirin Siregar, orang tua korban, mengungkapkan bahwa perusahaan meminta sejumlah uang untuk mengembalikan anak-anaknya ke Indonesia. Meski berusaha mencari pinjaman uang, mereka belum berhasil memenuhi permintaan tersebut. Pihak Kementerian Luar Negeri dan KBRI telah dilaporkan mengenai kasus ini, namun proses negosiasi masih berlangsung tanpa hasil yang memuaskan.
Pihak berwenang diminta untuk segera turun tangan dalam kasus ini untuk memastikan keselamatan dan keamanan kakak beradik WNI yang disekap di Phnom Penh.