SINTANG, KALIMANTAN BARAT | Apel gelar pasukan yang diselenggarakan oleh Polres Sintang menjadi tanda dimulainya resmi Operasi Liong Kapuas 2025 pada Jumat pagi, (24/01). Gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan kesiapan Polres Sintang dalam rangka pengamanan perayaan Imlek 2576 dan Cap Go Meh di Kabupaten Sintang.
Kapolres Sintang AKBP I Nyoman Budi Artawan, S.H., S.I.K., M.M., menjelaskan bahwa Operasi Liong Kapuas akan berlangsung selama 17 hari, dimulai pada 28 Januari hingga 13 Februari 2025.
“Pengamanan Imlek dan Cap Go Meh ini akan melibatkan ratusan personel Polres Sintang, yang juga akan dibantu oleh personel gabungan dari instansi-instansi terkait untuk mendukung upaya kepolisian,” ujar Kapolres Sintang.
Kapolres juga menambahkan bahwa tujuan utama dari operasi ini adalah untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif selama perayaan berlangsung. “Kami berharap semua pihak dapat bersinergi untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” sambungnya.
Dalam arahannya, Kapolres Sintang menegaskan bahwa pendekatan preemtif dan preventif akan menjadi fokus utama. Pengamanan akan diarahkan di tempat-tempat ibadah, memastikan kelancaran arus lalu lintas, serta mengantisipasi potensi gangguan yang mungkin terjadi.
Selain itu, mengingat beberapa hari terakhir terjadi peningkatan curah hujan yang mengakibatkan naiknya debit air Sungai Kapuas dan Melawi, Kapolres Sintang juga menyebutkan bahwa antisipasi terhadap potensi bencana akan menjadi perhatian penting selama operasi.
“Polres Sintang berkomitmen untuk memastikan pengamanan Imlek dan Cap Go Meh berjalan dengan lancar. Ini adalah momentum penting, mari kita bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas di Kabupaten Sintang tetap aman dan kondusif,” pesan Kapolres.
Dengan persiapan yang matang dan kerjasama yang solid antar instansi terkait, Polres Sintang berharap operasi kali ini dapat memberikan rasa aman bagi seluruh masyarakat yang merayakan.(Wisnu)
