Wonogiri – Pilkada 2024 di Jawa Tengah semakin memanas, dengan masing-masing pasangan calon gencar mengumbar program unggulan untuk menarik dukungan. Di Wonogiri, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah resmi menetapkan dua pasangan calon bupati dan wakil bupati: Tarso-Kristian Teguh Suryono dan Setyo Sukarno-Imron Rizkyarno. Penetapan ini diumumkan setelah rapat pleno tertutup yang digelar oleh KPU Wonogiri pada Minggu (22/9/2024).
Menurut Ketua KPU Wonogiri, Satya Graha, keputusan tersebut diambil setelah mempertimbangkan berbagai aspek yang mencakup kelayakan administratif dan program yang ditawarkan masing-masing pasangan calon.
Salah satu hal yang menarik perhatian warga adalah program unggulan dari pasangan Tarso dan Teguh, yang mengusung nama TANGGUH. Program-program mereka dinilai sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat setempat, terutama yang berkaitan dengan keagamaan dan kesejahteraan komunitas. Terdapat tiga program utama yang menjadi sorotan:
1. Insentif bagi takmir masjid di seluruh Wonogiri.
2. Setiap tahun, 20 takmir masjid dan kiai akan diberi kesempatan untuk menunaikan ibadah umroh.
3. Pemberian dana kas sebesar Rp 10 juta untuk setiap RT di Wonogiri.
Beberapa warga yang ditemui awak media Istana Istana mengungkapkan dukungan mereka terhadap pasangan TANGGUH. Mereka menilai bahwa program-program tersebut sangat bermanfaat, terutama kesempatan bagi para takmir masjid untuk beribadah umroh. Salah satu warga mengatakan, “Program ini bagus, perlu kita dukung. Ini adalah janji yang nyata dari pasangan TANGGUH untuk mendukung kegiatan keagamaan.”
Selain itu, warga juga menekankan bahwa pasangan Tarso dan Teguh dianggap memahami apa yang dibutuhkan oleh masyarakat Wonogiri. Tarso sendiri memiliki latar belakang sebagai “wong cilik” yang memulai karier politiknya sebagai kepala desa sebelum kemudian menjabat sebagai anggota DPRD selama tiga periode. “Pasangan TANGGUH benar-benar memahami keinginan masyarakat Wonogiri, karena Tarso berasal dari rakyat biasa,” tambah seorang warga lainnya.
Saat ini, meski belum ada pergerakan besar-besaran dari pendukung Tarso dan Teguh, banyak pemuda dan tokoh pengusaha di Wonogiri yang menyatakan kesiapan mereka untuk mendukung pasangan ini. “Beliau latar belakangnya pengusaha, jadi paham betul bagaimana cara memajukan Wonogiri,” kata seorang pendukung setia.
Warga Wonogiri mengakui bahwa mereka telah beberapa kali mengadakan pertemuan secara diam-diam untuk menyusun strategi kemenangan pasangan TANGGUH. “Kita punya cara sendiri, tidak perlu terlalu vulgar, tetapi kita siap memenangkan Tarso dan Teguh,” pungkas seorang tokoh masyarakat yang enggan disebutkan namanya.
Pilkada Wonogiri ini diperkirakan akan berlangsung sengit, namun dengan program unggulan yang jelas dan didukung oleh latar belakang kuat, pasangan Tarso dan Teguh semakin percaya diri untuk membawa perubahan positif bagi Wonogiri. (TIM:Red)